setelah melakukan sejumlah rangkaian agenda selama dalam kunjungannya di Republik Islam Iran, Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo menyempatkan melakukan silaturahmi dan ramah tamah dengan masyarakat Indonesia yang berada di Iran.
Bertempat di lantai 3 Espinas Palace Hotel Tehran lebih dari 200 masyarakat Indonesia hadir dalam acara ramah tamah tersebut. Kedatangan Presiden Joko Widodo beserta ibu Iriana tepat pukul. 20.00 disambut shalawat oleh seratusan mahasiswa Indonesia yang menimba ilmu di Qom, Esfahan dan Masyhad. Presiden Jokowi tidak langsung menempati kursi yang telah disediakan tapi lebih dulu memilih menyalami satu persatu masyarakat Indonesia yang hadir.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bersama yang dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Duta Besar Indonesia untuk Iran Octavioni Alimuddin. Pada sambutannya, Kepala Dubes secara ringkas menceritakan dihadapan Presiden mengenai kondisi masyarakat Indonesia di Iran yang disebutkannya total berjumlah 298 orang.
“Sebagian besar masyarakat Indonesia di Iran adalah mahasiswa/pelajar dengan sebagian dari mereka membawa keluarga. Sebagian lagi diaspora serta staff di kedutaan yang jumlahnya sekitar 60 orang.” Ungkapnya. Octavioni menyebutkan, masyarakat Indonesia di Iran sangat antusias menyambut kedatangan Presiden beserta rombongan, dan meminta agar Presiden memberikan wejangan dan nasehatnya mengenai bagaimana berprilaku dan bersikap di luar negeri.
Usai Kepala Dubes menyampaikan sambutannya, dilanjutkan dengan sambutan dari Presiden Jokowi.