Indonesian
Friday 29th of March 2024
0
نفر 0

Eropa Kecam Penerapan Jam Malam di Diyarbakir, Turki

Uni Eropa mengecam keras pemerintah Turki atas pemberlakuan jam malam yang panjang di Provinsi Diyarbakir yang didominasi oleh warga Kurdi. Seperti dilansir Press TV, Kamis (19/11/2015), dalam pernyataan satu halaman yang diterbitkan hari Rabu oleh Ketua Dewan Komisaris Eropa untuk Hak Asasi Manusia Nils Muiznieks,
Eropa Kecam Penerapan Jam Malam di Diyarbakir, Turki


Uni Eropa mengecam keras pemerintah Turki atas pemberlakuan jam malam yang panjang di Provinsi Diyarbakir yang didominasi oleh warga Kurdi.


 
 
Seperti dilansir Press TV, Kamis (19/11/2015), dalam pernyataan satu halaman yang diterbitkan hari Rabu oleh Ketua Dewan Komisaris Eropa untuk Hak Asasi Manusia Nils Muiznieks, pemberlakuan jam malam di kota-kota wilayah tenggara oleh pemerintah Ankara dianggap sebagai tidak proporsional dan tidak perlu.
 
 
 
"Pengumuman jam malam di Diyarbakir sampai pemberitahuan lebih lanjut oleh pemerintah Turki merupakan pelanggaran penuh terhadap hak-hak yang paling mendasar dari penduduk setempat,” kata Muiznieks.
 
 
 
Dewan Komisaris Eropa untuk HAM mendesak Turki untuk mempertimbangkan kembali praktek itu dan memastikan bahwa dalam operasi anti-teror di masa depan, tidak akan menciptakan gangguan dalam kehidupan sehari-hari warga sipil.
 
 
 
Pada 3 November lalu, Turki menetapkan jam malam di tiga daerah di kota Silvan, Provinsi Diyarbakir. Turki telah terlibat dalam kampanye militer besar-besaran terhadap militan Partai Buruh Kurdistan (PKK) sejak gencatan senjata dua tahun gagal pada bulan Juli. (IRIB Indonesia/RM)


source : irib
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Petisi Kehormatan Syaikh Nimr untuk Pemerintahan yang Adil di Arab Saudi
Ada Kursus Pemikiran Gus Dur di Kudus
NMINews; Makna Iedul Fitri dan Kemerdekaan RI
PM Al-Kausar, Pesantren Modern dan Berprestasi
Bus Terbakar, Perusahaan Harus Ganti Semua Kerugian Jemaah Haji
BDF ke-9 akan Angkat Isu Agama dan Pluralisme dalam Kehidupan Berdemokrasi
Al-Houthi: Agresi ke Yaman Tidak Dapat Dilegitimasi
Militer Irak Sita Bom-Bom Al Quran Milik ISIS
Jokowi Buka Puasa Bersama Anak Yatim di Istana Negara
Umat Islam Jangan Tertipu Provokasi Global!

 
user comment