Indonesian
Thursday 28th of March 2024
0
نفر 0

Saudi Berbohong, Yaman tidak Serang Mekah

Syeikh Maher Hammoud, Sekjen Perhimpunan Ulama Muqawama Internasional di Lebanon (29/10) mengatakan, Saudi berbohong terkait serangan rudal Yaman ke kota Mekah. Menurutnya, hal itu dilakukan Riyadh untuk membangkitkan kemarahan Muslimin atas pasukan Ansarullah, Yaman. Syeikh Maher Hammoud menambah

Syeikh Maher Hammoud, Sekjen Perhimpunan Ulama Muqawama Internasional di Lebanon (29/10) mengatakan, Saudi berbohong terkait serangan rudal Yaman ke kota Mekah. Menurutnya, hal itu dilakukan Riyadh untuk membangkitkan kemarahan Muslimin atas pasukan Ansarullah, Yaman.

Syeikh Maher Hammoud menambahkan, klaim absurd dan kebohongan semacam itu disampaikan untuk memprovokasi Muslimin agar melawan Ansarullah, Yaman.

Kementerian Pertahanan Yaman, Kamis (27/10) malam mengabarkan ditembakknya rudal balistik Burkan-1 ke arah bandara King Abdulaziz di kota Jeddah, Barat Saudi.

Sumber-sumber media Saudi, dengan tujuan untuk menipu opini publik dunia, Jumat (28/10) mengklaim, sebuah rudal balistik milik pasukan Yaman diluncurkan dari kota Saada, Utara negara itu ke kota suci Mekah.

Realitasnya, komite-komite rakyat dan militer Yaman selalu menyerang pangkalan-pangkalan militer Saudi di beberapa wilayah dengan rudal, dalam aksi balasan atas kejahatan koalisi Riyadh yang sejak Maret 2015 melancarkan agresi militer luas ke Yaman. 


source : abna24
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Hukum dan Adab-adab Iktikaf
Apakah hakikat ruh berdasarkan hadis-hadis Islam dan mengapa hal ini tidak diutarakan ...
Pengamat: Hari Quds Sedunia; Pameran Kekuatan Dunia Islam
Ferdowsi, Pelita Yang Tak Pernah Redup
Orangtua yang Durhaka
Naa Lho.. Hadis Palsu dan Lemah dalam Shahih Bukhari
Perimbangan Kekuatan di Suriah Berpihak pada Damaskus
Ketua Umum MUI Makassar Tutup Usia
Salat dengan Tangan Terbuka atau Tertutup
Keterzaliman Fathimah Az-Zahra, Kenyataan Sejarah yang Tidak Bisa Ditolak

 
user comment